Siswa SMP Mesum di Tugu, Resleting Lupa Ditutup - Kota Malang - Sementara itu, di tengah kebahagiaan siswa yang lulus UN, justru perilaku tak terpuji ditunjukkan dua siswa kelas XVII SMP. Siswa berinisial Dn, 14, dan In, 14, ini kemarin siang digaruk satpol PP karena mesum di Bundaran Tugu Kota Malang.
Pacaran ABG ini tak hanya berduaan di Bundaran Tugu, namun juga berpelukan dan berciuman di tengah siang bolong, sekitar pukul 12.30. Bahkan, keduanya juga saling meraba. Parahnya, saat berada di kantor satpol PP, resleting si cewek masih terbuka.
Kedua pelajar salah satu SMPN di Kota Malang itu akhirnya diamankan karena melanggar ketertiban umum. Keduanya diberi pembinaan di pos satpol PP balai kota dan diminta membuat surat pernyataan supaya tidak mengulangi lagi perbuatannya.
Kejadian ini diketahui ketika salah seorang satpol berada di lantai II balai kota. Petugas ini mengetahui keduanya sedang berduaan di tengah taman. Sekitar 10 menit diamati, keduanya tampak saling berpelukan dan berciuman.
Karena gelagat pacaran keduanya kelewatan, akhirnya petugas berinisiatif turun dan mengamankan keduanya. Saat diamankan, keduanya kaget bukan kepalang. "Saat mau lari, petugas memperingatkan agar keduanya lebih baik ikut ke kantor satpol PP untuk menandatangani surat pernyataan," ujar Darmadji, seorang petugas satpol PP.
Keduanya kemudian dibawa ke pos satpol yang berada di depan bali kota. Keduanya tak menggunakan seragam sekolah, karena bertepatan libur pengumuman UN kakak kelasnya. Ditangkapnya dua ABG ini, juga menyita perhatian pegawai pemkot yang kebetulan lewat. Mereka pun mengerubuti pos satpol PP untuk mengetahui apa yang terjadi.
Saat ditanya, Dn mengelak jika In adalah pacarnya. Dn mengaku In hanya teman sekelas. "Mungkin teman tapi mesra," celetuk salah seorang pegawai pemkot. "Tadi janjian ketemu di dekat sekolah, lalu jalan-jalan ke Bundaran Tugu," ujar Dn.
Menariknya, saat berada di pos satpol PP ini, In lupa menutup resleting celananya. Kondisi ini tak disadari dan menjadi tontotan pegawai yang melihatnya. "Aduh, arek-arek saiki Rek. Resleting celananya itu dikancingkan dulu," pinta Darmadji.
Sontak, In langsung pucat. Siswi yang terus merengek supaya tidak dilaporkan ke guru maupun orangtuanya itupun bergegas menutup resleting celananya. "Hanya berpelukan, tidak cium-ciuman," kata In sambil menutup muka dengan tangannya.
Selanjutnya keduanya diminta membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya. Sedangkan stapol PP akan terus melakukan pemantauan di tempat-tempat umum yang rentan digunakan mesum. Salah satunya Bundaran Tugu. (yak/ziz) (jawapos.co.id)
Siswa SMP Mesum di Tugu, Resleting Lupa Ditutup
Jumat, 07 Mei 2010Diposting oleh info di 23.35
Label: Kriminal, Pendidikan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar